KM-NTB Mesir— Turnamen
Futsal Cairo Open yang diadakan oleh mahasiswa Malaysia, berhasil dijuarai oleh
Tim Futsal Glamor KM-NTB Mesir, pada Ahad 29 Agustus di lapangan Anfield daerah
Awwal Sabik, Kairo. Dengan beranggotakan Fahmi, Mazhari, Irfani, Naufal, Pepu,
Guntur, Fadli dan Syamsul yang berjumlah delapan orang, klub futsal tersebut
sukses membawa pulang piala juara satu Turnamen Cairo Open tersebut.
Turnamen Futsal yang diikuti oleh
20 klub dari tiga negara itu dimulai pada tanggal 28 Agustus. Setiap peserta
yang hadir langsung bersiap mengikuti fase grup, sebagai penyisihan klub sampe
diperoleh delapan besar. Baru selanjutnya, dilanjutkan pada tanggal 29 Agustus
untuk pertandingan klub delapan besar sampai dengan final.
Pada permulaan turnamen, terlihat
banyak pemain-pemain besar dan tangguh di lapangan, sehingga cukup membuat nyali
setiap permain makin tertantang. Melihat keadaan tersebut, Fahmi selaku kapten
dalam tim Glamor memiliki pandangan unik, dan tidak terlalu menghiraukan semua
potensi yang bisa menjadi rintangan yang ada. “Saya liat pemain dari klub
lain itu besar-besar, tapi kalo udah namanya skill yang main itu sulit bisa
kalah.” Ungkapnya santai.
Memang jika dibandingkan, kondisi
fisik para pemain Glamor tidak sebesar fisik para pemain lain di lapangan.
Namun hal itu tidak membuatnya kena mental dan ciut dalam bertanding. “Justru
dengan menyadari kekurangan dan kelebihan dari diri sendiri, kita jadi tahu
dimana letak celah dan peluang yang bisa dimanfaatkan untuk menghadapi pemain
lain.” Jelas Mazhari, selaku Anchor dalam tim.
Pertandingan demi pertandingan
berakhir, hingga menyisihkan beberapa tim yang siap berlaga di hari selnjutnya.
Setiap tim terlihat berusaha menunjukkan sportivitas dan profesionalisme mereka
dalam bermain. Meski tidak jarang juga timbul sedikit gesekan antar pemain,
namun hal itu tidak sampai merusak atau bahkan menghentikan laju pertandingan.
Hingga ketika sebuah pertandingan usai, terlihat tim yang kalah pun tetap
memberi ucapan selamat dan dukungan pada tim yang menang, untuk siap
melanjutkan babak selanjutnya.
Hal itu rupanya yang menjadi kesan
tersendiri bagi Fadli, selaku Flank dalam tim yang mengatakan, “Waktu
pertandingan di final itu orang-orang banyak ikut bersorak mendukung kita,
padahal sebelumnya kita yang kalahin. Dan ketika pertandingan selesai, mereka
tetap semangat untuk salaman sama kita.” Tuturnya menerangkan gambaran
kondisi ketika di final.
Hingga pada pungkas pertandingan,
suasana lapangan menjadi semakin ramai oleh suara-suara di tepi lapangan, yang
membuat pertandingan jadi semakin seru. Dan berkat goal yang dicetak oleh Syamsul
selaku Flank, tim Glamor berhasil keluar sebagai juara, dan predikat best player
didapat oleh Fahmi dan best keeper oleh Pepu pada pertandingan Turnamen
Cairo Open 2021. (Aaf)