Struktur Organisasi KM-NTB Mesir 2018-2019 |
Headline News KM-NTB Hari Ini:
1. LPJ Kabinet Tetu-Tetu Diterima Tanpa Syarat
2. Abdul Karim Jailani Ambil Alih Jabatan Ketua
—–
Sejak dilantik pada 8 Agustus 2017, Dewan Pengurus Kekeluargaan Mahasiswa Nusa Tenggara & Bali yang dinamakan KABINET TETU-TETU dengan dijenderali Muhammad Wirajaya menjalankan satu persatu tugas yang telah dirumuskan dalam program kerja. Ketika hampir genap masa bakti satu tahun, pada 11 Juli 2018, Badan Pengawas Anggota (BPA) dengan koordinator Ahmad BaiHaqi Bajang mengomandoi panitia penyelenggara yang diketuai Rifky Ramdhani Bin Mulyadi untuk menggelar acara sidang Musyawarah Umum Anggota (MUA) yang terdiri dari tiga agenda utama, yaitu Laporan Pertanggung-Jawaban DP KM-NTB Mesir 2017-2018, Pemilihan dan Pengesahan Anggota BPA baru, serta Pemilihan Ketua Baru 2018-2019.
Melalui sidang presidium pleno 1, Badan Pengawas Harian dipersilahkan untuk mempresentasikan secara global isi satu bundel LPJ yang telah mereka susun berisi laporan program kerja terlaksa dan tidak terlaksana, kesekertariatan dan sirkulasi keuangan. Setelah itu, hadirin sidang yang dibagi dalam fraksi-fraksi diberikan kesempatan untuk memberikan pandangan umum, kritik dan perbaikan atas kinerja kabinet. Proses saling tukar pandangan dan tanggapan terjadi cukup sengit antara dewan pengurus dan hadirin sidang sehingga harus beberapa kali meminta perpanjangan waktu dari tentatif yang dianggarkan. Mulai dari apresiasi, kritik konstruktif hingga kritik pedas tidak sunyi menghujam ke meja sidang mewarnai dialektika organisasi dengan anggota berbasis mahasiswa ini.
Setelah tiba pada sesi penilaian, mayoritas forum memilih mekanisme hasil (1) Diterima, (2) Diterima dengan Syarat, atau (3) Ditolak tanpa memberikan Indeks Prestasi. Setelah menerima laporan penilaian, pada awalnya beberapa fraksi memberikan penilaian “Diterima dengan Syarat”, seperti fraksi TUNGGU HRS yang menuliskan syarat “Mengganti inventaris yang hilang apabila disebabkan kelalaian pengurus”. Setelah melalui klarifikasi dan penjelasan dari Dewan Pengurus, para anggota sidang sepakat menarik persyaratan tersebut dan hasil akhirnya adalah DITERIMA TANPA SYARAT.
Agenda berlanjut pada pemilihan ketua. Pesta demokrasi ini diramaikan oleh tiga kandidat. Melalui penghitungan suara, seperti yang telah digadang-gadang kandidat terkuat yang dari jauh hari telah melakukan pencitraan Abdul Karim Jailani mahasiswa Fakultas Syariah keluar sebagai pemenang dengan mengantongi suara terbanyak. Dalam pidato kemenangannya, ia menyampaikan terimakasih atas kepercayaan yang telah diberikan dan meminta sinergi segenap anggota untuk turut andil dalam membawa KM-NTB ke arah yang lebih baik.
Selanjutnya dari proses pemilihan BPA, terpilih enam nama dari tokoh-tokoh kharismatik yaitu:
1. Syamsul Hadi , Lc. Syam Lisa Khalily
3. Abdul Baasith Asdjazzi , Lc.
4. Abdullah Fatih , Lc.
5. Ahmad Baihaqi, Lc.
6. Muhammad Wirajaya, Lc.
Acara lalu ditutup dengan doa semoga amal bakti kabinet demisioner terhitung sebagai amal ibadah dan dewan pengurus selanjutnya dapat meningkatkan eksistensi KM-NTB Mesir sebagai kekeluargaan yang turut mewarnai semangat kompetitif organsisasi di bawah naungan Ppmi Mesir.