Wadah berbagi informasi dan eksplorasi pengetahuan para pelajar Nusa Tenggara dan Bali di Mesir

Seminar Peran Zakat untuk Ekonomi Umat; BAZNAS NTB Gandeng Rumah Amal KM-NTB dalam Pengelolaan Zakat

KM-NTB Mesir—Dalam rangka menerima kunjungan BAZNAS Provinsi NTB ke Negeri Kinanah Mesir,  Dewan Pengurus KM-NTB Mesir mengadakan acara Seminar Internasional “Peran Zakat dalam Pembangunan Ekonomi” sekaligus Silaturrahim bersama rombongan pimpinan BAZNAS NTB pada Jumat (5/10/2021) yang bertempat di Aula Sekretariat KM-NTB, Nasr City, Kairo.


Seminar yang berlangsung pada pukul 20.00 waktu Kairo tersebut, dihadiri langsung oleh semua rombongan Pimpinan BAZNAS NTB selaku narasumber. Di antaranya ketua BAZNAS NTB Dr. TGH. M. Said Ghozali, MA., wakil ketua I Dr. TGH. L. Pattimura Farhan, M. HI., wakil ketua II Ust. Abdul Hakim, SH., MP., Drs. TGH. Maad Umar, M. Pd., wakil ketua IV Drs. TGH. Munajib Kholid, dan juga ditemani oleh Dr. Hj. Zulfawati, MA. dan Hj. Nur Aini, S.Pd.I.

Acara tersebut dibuka dengan pembacaan ayat-ayat suci al-Qur’an oleh saudara Ahmad Shoyyifani. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari ketua BPA KM-NTB, TGH. Abdullah Fatih, Lc., Dipl. Dan sambutan dari Gubernur KM-NTB, M. Ziaul Haq. Dalam sambutannya, M. Ziaul Haq memaparkan prestasi-prestasi warga KM-NTB yang membanggakan di berbagai bidang, baik bidang akademik maupun non-akademik mahasiswa bahkan prestasi di kancah nasional. Selain itu, Pak Gub juga sedikit mengulas tentang terbentuknya badan otonom Rumah Amal KM-NTB pada tahun lalu yang hingga saat ini berjalan, ”Badan otonom Rumah Amal KM-NTB ini adalah wadah bagi para warga KM-NTB yang ingin beramal, ataupun memberikan sumbangsih untuk KM-NTB. Dan beberapa bulan ke depan insya Allah melalui badan otonom ini kita akan berkurban tiga ekor sapi. Prestasi-prestasi dan gerakan inilah yang perlu mendapat dukungan dari semua pihak, terutama dukungan dari BAZNAS NTB, jelasnya.

Setelah sambutan dari Gubernur KM-NTB Mesir, ketua BAZNAS NTB Dr. TGH. M. Said Ghozali, MA. meresmikan langsung badan otonom Rumah Amal KM-NTB sekaligus melantik ketua Rumah Amal KM-NTB yang baru, saudara Wira Kusuma.

Berlanjut ke acara utama yaitu penyampaian materi seminar sekaligus kalimah irsyadat wa at-taujihat dari para narasumber. Narasumber pertama, yaitu Dr. TGH. M. Said Ghozali, MA. Dalam penyampaianya, beliau menyinggung sedikit tentang sejarah dan filosofi nama KM-NTB, yang mulanya bernama Keluarga Mahasiswa Nusa Tenggara Barat diubah menjadi Keluarga Mahasiswa Nusa Tenggara dan Bali, dengan tujuan menampung teman-teman mahasiswa dari daerah selain NTB yakni Bali dan NTT. ”Filosofi dari nama KM-NTB itu ialah supaya kita dapat saling asuh, saling mengingatkan, ta’awun, kompak, utuh dan bersatu untuk berjuang di Negeri Kinanah ini. Dan juga KM-NTB ini sebagai muara ilmu pengetahuan, dengan adanya lembaga ini diharapkan mahasiswa sukses dalam studi dan sukses dalam berorganisasi,” ujar beliau. Mantan Gubernur KM-NTB itu juga berpesan, ”Jagalah hubungan kekeluargaan dengan baik. Kita boleh datang dengan warna baju yang berbeda, namun niat & hati kita tetap satu. Kemudian jaga kekompakan, kita semua adalah saudara jadi harus berjiwa infitah (terbuka dan menerima orang lain), saling menghormati dan menghargai antara senior dan junior, karena yang demikian ialah termasuk adab dalam menuntut ilmu.”

Kemudian beliau menjelaskan bahwa BAZNAS adalah lembaga jaminan sosial islami yang mengumpulkan dan mengelola dana umat dengan cara pendayagunaan dan distribusi. “Pendayagunaan ini bukan hanya dalam bentuk yang konsumtif saja, tapi juga hal produktif dalam berbagai bidang melalui banyak program. Hal ini tidak lain bertujuan untuk meningkatkan sumber daya dan ekonomi masyarakat,” jelas beliau. Beliau juga menambahkan bahwa BAZNAS NTB tengah mengusahakan pengumpulan dana yang lebih maksimal demi mencapai target tahunan, dengan cara menjalin mitra seluas-luasnya termasuk di antaranya kegiatan study tour yang tengah dilakukan BAZNAS NTB saat ini. ”Ini pertama kali BAZNAS NTB melebarkan sayap ke luar negeri. Jadi mungkin nanti badan Rumah Amal KM-NTB bisa menjalin kerjasama dengan kami dengan cara mengumpulkan dana dari para muzakki yang ada di Mesir ini, nanti dananya dikirimkan ke kami dan akan kami kembalikan kepada Rumah Amal KM-NTB. Ini tentu dapat meningkatkan presentase penerimaan dana dari BAZNAS provinsi,” ujar beliau.

Sejalan dengan Dr. Said, TGH. Maad Umar menjelaskan lebih rinci pendayagunaan dana umat telah terimplementasikan ke dalam program-program BAZNAS dan pemerintah seperti NTB Gemilang, NTB Peduli, NTB Cerdas, NTB Taqwa, dan lain sebagainya.  Melanjutkan penjelasan dari pemateri sebelumnya, Dr. L. Pattimura Farhan menghimbau bagi mahasiswa untuk mendata orang-orang kaya atau muzakki yang ada di Mesir kemudian mengumpulkan dana ZIS, Zakat Infaq dan Shodaqoh dari mereka lalu bisa menyalurkannya ke BAZNAS NTB.

Obrolan semakin menarik dengan penjelasan dari para pemateri yang sangat berisi dan bermanfaat diselingi dengan canda tawa, pesan, nasihat, dan nostalgia dari para pemateri. Salah satu yang menarik ialah penjelasan dari TGH. Munajib Kholid, yang menerangkan bahwa semua pengimplementasian zakat adalah untuk membangun umat, karena zakat membangun karakter para muzakki, dan sasaran pembangunan umat adalah para mustahiq zakat. Beliau juga melanjutkan apa yang disinggung Dr. Said sebelumnya, “Bagi mahasiswa yang di KM-NTB ini, diharapkan bisa membentuk UPZ atau LAZ. Sehingga kalian bisa dikatakan formal dari Indonesia dan mempunyai dasar hukum sehingga tidak hanya dikatakan pungutan liar. Rumah Amal KM-NTB karena dikelola oleh mahasiswa maka haruslah bisa profesional dan proporsial serta sesuai dengan regulasi hukum dan syar’i. Sehingga bisa direkomendasikan kepada pemerintah, bahkan bisa diberikan SK oleh BAZNAS NTB, karena dengan begitu kalian menjadi bagian dari BAZNAS NTB,” jelas beliau.

Tak terasa dua jam berlalu obrolan yang penuh dengan manfaat, para pemateri BAZNAS NTB membuat quiz dadakan yang membuat antusias para peserta seminar. Para peserta yang berhasil menjawab quiz diberikan doorprize  berupa baju kaos khas dari BAZNAS NTB. Kemudian di akhir acara, BAZNAS NTB memberikan bantuan kepada KM-NTB Mesir sebesar 2000 USD sebagai bentuk dukungan untuk organisasi KM-NTB. Tak ketinggalan pula penyerahan bantuan dana pendidikan bagi mahasiswa dari KM-NTB yang tengah menempuh jenjang S2 dan juga bagi mahasiswa KM-NTB yang berprestasi unggul di Universitas Al-Azhar. Acara pun ditutup dengan kegiatan foto bersama dan silaturrahim bersalam-salaman antara warga KM-NTB yang hadir dan rombongan pimpinan BAZNAS NTB.

Reporter: Ilham Dhiya'ul Wahid



Posting Komentar

0 Komentar